Liputan Jawa Tengah.com (PURWOREJO) Kepercayaan Kementrian Perdagangan kepada Gereja GPIB Jemaat Griya Mulya Purworejo untuk menyalurkan 1500 paket Bantuan Sosial Natal Nasional 2021. Bantuan diberikan kepada anak-anak, warga jemaat dan warga masyarakat di wilayah Kabupaten Purworejo, di GPIB Jemaat Griya Mulya, Rabu (29/12/2021)
Asisten Adminitrasi dan Kesra yakni drg Nancy Megawati Hadi Susilo MM dalam sambutannya menyatakan pemerintah telah berupaya membuat berbagai kebijakan sosial untuk membantu masyarakat terdampak pandemi Covid-19 guna meminimalisir dampak situasi krisis. “Akan tetapi upaya Pemerintah saja tidaklah cukup, namun juga diperlukan peran dari berbagai pihak termasuk yayasan sosial dan keagamaan serta komunitas-komunitas lainnya, untuk menghentikan penyebaran Covid-19 serta mengatasi dampaknya,” ungkapnya.
Dari berbagai elemen masyarakat telah bertindak luar biasa dalam situasi pandemi selama ini, , baik dalam penggalangan bantuan bagi warga yang membutuhkan maupun berkontribusi dalam menekan laju wabah. Masing-masing mengambil tindakan dengan beberapa prioritas yang berbeda tetapi tetap dalam satu gerakan, yakni penanganan bencana Covid-19. “Dan satu hal yang utama, seluruh warga masyarakat harus senantiasa disiplin menerapkan protokol kesehatan, guna memutus rantai penyebaran Covid-19,” katanya.
Sementara Iskandar Panjaitan selaku Kepala Pusat Pengkajian Kerjasama Perdagangan Internasional menerangkan dalam rangka perayaan Natal Nasional 2021, pihaknya melaksanakan kegiatan yang berupa pembangunan masyarakat serta pemberian paket-paket untuk saudara-saudara kita yang membutuhkan.
“Penyerahan bantuan ini juga tersebar di seluruh wilayah Indonesia, seperti daerah Papua, Sulut, NTT, Tana Toraja dan daerah lainnya. Kami harap bantuan ini dapat bermanfaat bagi saudara-saudara di Purworejo,” katanya.
Wilayah penyerahan 1500 paket Bansos Natal Nasional 2021 ini tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Purworejo, seperti Kecamatan Loano, Purworejo, Bagelen, Banyuurip, Kaligesing, Kutoarjo, serta beberapa kecamatan di Klaten.
“Bantuan ini sebenarnya difokuskan bagi anak-anak terutama dengan kasus stunting di Purworejo, namun karena bantuan ini bersfat umum, akhirnya bantuan ini juga disalurkan ke panti asuhan, jemaat gereja di Kaligesing, Jenar, Kutoarjo, dan Jemaah Gereja Selatan serta driver ojol, tukang becak, pedagang yang terdampak Covid-19, serta masyarakat di Kabupaten Purworejo yang membutuhkan tanpa membedakan agama, suku dan ras,” jelasnya.